Robotic Explorer World, sebuah rumah robot yang dinyatakan sebagai yang pertama di dunia, diresmikan di Jakarta. Berlokasi di lantai 2 Thamrin City, Jakarta.
Rumah robot itu dibuka oleh Ibu Negara Ani Yudhoyono dan diresmikan oleh Menristek Suharna Surapranata, Sabtu (11/12/2010) kemarin, di Thamrin City, Jakarta.
"Saya harap pembukaan rumah robot pertama di dunia ini bisa membangkitkan rasa ingin tahu dan kreativitas di kalangan generasi muda sehingga bisa melahirkan inovasi-inovasi baru dalam bidang robotik," kata Pak Suharna seperti yang dikutip Kompas.com
Rumah Robotik pertama di dunia ada di Thamrin City, Jakarta. Yuk, lihat! Foto: kompas.com
Rumah robotik seluas 2.580 meter persegi ini mendapat rekor Muri sebagai rumah robot pertama di dunia. Hebat!
Rumah robot ini tak hanya berfungsi sebagai wahana hiburan, tetapi juga bisa digunakan sebagai wahana pendidikan.
Pengunjung berusia tiga tahun hingga dewasa bisa datang melihat robot-robot yang ada hingga melakukan eksperimen.
Berkeliling di rumah robotik tidak membuat bosan karena terbagi menjadi delapan ruangan.
Ada creativity room di mana pengunjung bisa mengasah kreativitas, workshop room untuk pelatihan, trial room untuk melakukan uji coba, robot shop untuk jual beli, galeri untuk memamerkan karya, laboratory, movie room , dan e-learning center .
Mau berkunjung ke sana? Sabar dulu, yah, karena rumah robot akan mulai dibuka untuk umum setelah tanggal 20 Desember 2010.
Rumah robot ini akan dibuka dalam dua sesi, sesi pertama mulai pukul 08.30-13.00 dan sesi kedua mulai pukul 13.00 hingga 17.00.
Untuk biaya masuknya, pengunjung bisa membayar Rp 150.000 per kunjungan. Rumah robot ini bisa menampung 275 sehingga orang-orang yang berada di dalam tidak terlalu banyak dan pengunjung bisa lebih bebas bermain. (Annisa/Kidnesia/berbagaisumber)
Nesi kepengan nyobain eksperimen, deh! Siapa tahu, bisa membuat robot sungguhan! Bagaimana dengan kamu?
sumber:http://www.kidnesia.com/Kidnesia/Sekitar-Kita/Teknologi/Rumah-Robot-Pertama-di-Dunia
|
|
| Tweet |
|
0 komentar:
Posting Komentar